Cara Membuat Kokedama dari Sabut Kelapa Ramah Lingkungan

kokedama sabut kelapa
Desember 17, 2024

Cara membuat kokedama dari sabut kelapa yang sudah dicampur dengan bahan organik lainnya akan menjadi tempat bagi akar tanaman untuk tumbuh dan berkembang.

Bola kokedama kemudian dihias dengan lumut atau benang, sehingga memberikan tampilan yang estetik dan alami.

Mengapa Sabut Kelapa Cocok Untuk Kokedama?

 

Sabut kelapa memang menjadi pilihan yang populer sebagai media tanam untuk kokedama. Ada beberapa alasan mengapa sabut kelapa sangat cocok digunakan antara lain:

1.Alami

Sabut kelapa memiliki struktur yang berpori-pori, memungkinkan akar tanaman bernapas dengan baik. Ini mirip dengan kondisi alami di mana akar tanaman biasanya tumbuh di tanah yang gembur dan beroksigen.

2.Menyerap Air dengan Baik:

Sabut kelapa memiliki kemampuan menyerap air yang baik. Ini sangat penting karena kokedama tidak memiliki wadah untuk menampung air seperti pot.

3.Mudah Dibentuk

Sabut yang diolah menjadi serat-serat halus mudah dibentuk menjadi bola, ini memungkinkan menciptakan berbagai bentuk dan ukuran kokedama sesuai dengan selera.

4.Menambah Estetika

Warna cokelat alami dari sabut kelapa memberikan kesan alami dan rustic pada kokedama Anda. Anda bisa mengkombinasikannya dengan berbagai jenis tanaman dan hiasan untuk menciptakan tampilan yang unik dan menarik.

Alat dan Bahan:

  • Sabut kelapa
  • Tanaman mini
  • Benang atau tali
  • Moss lumut
  • Air
  • Mangkuk
  • Semprotan air
  • Gunting

Langkah-langkah Pembuatan Kokedama:

1.Siapkan Sabut Kelapa

Rendam sabut kelapa dalam air hangat selama beberapa jam hingga lembut. Peras kelebihan air dan potong-potong sabut kelapa menjadi serat-serat yang lebih kecil.

2.Campurkan dengan Tanah

Sabut kelapa cenderung lebih berserat dan kurang padat. Mencampurnya dengan tanah akan memberikan struktur yang lebih baik, sehingga akar tanaman dapat mencengkeram dengan kuat.

3.Tanam Tanaman

Buat lubang di tengah campuran sabut kelapa dan tanah. Ratakan kembali campuran sabut kelapa dan tanah di sekitar akar tanaman.

5.Bentuk Bola

Bentuk campuran sabut kelapa dan tanah yang sudah berisi tanaman menjadi bola yang padat. Pastikan akar tanaman terbungkus dengan baik.

6.Bungkus dengan Moss

Jika ingin menambahkan lapisan moss, bungkus bola sabut kelapa yang sudah terbentuk dengan moss. Semprotkan sedikit air agar moss menempel dengan baik.

7.Ikat dengan Benang

Ikat bola sabut kelapa dengan benang atau tali hingga membentuk bola yang kokoh. Buat simpul yang kuat agar kokedama tidak mudah lepas.

Kelebihan Membuat Sabut Kelapa Menjadi Kokedama

1.Tampilan Unik

Kokedama memang menawarkan fleksibilitas yang tinggi dalam hal desain. Dengan sedikit kreativitas, kamu bisa mengubah bola tanaman sederhana menjadi karya seni yang menarik.

2.Praktis

Tidak membutuhkan pot yang besar, sehingga cocok untuk ruangan yang terbatas. Dengan memilih tanaman yang tepat dan perawatan yang benar, kokedama bisa bertahan lama.

3.Hemat Tempat

Gunakan pot bekas yang sudah tidak terpakai sebagai cetakan untuk membentuk bola kokedama. Gunakan bahan-bahan alami seperti kerang, batu kecil, atau daun kering untuk mempercantik kokedama.

4.Media Pembelajaran

Anak-anak dapat mengamati langsung bagaimana tanaman tumbuh, berbunga, dan menghasilkan biji. Mengenalkan berbagai jenis tanaman yang cocok untuk kokedama, seperti sukulen, kaktus, dan pakis.

Kesimpulan

Kokedama adalah sebuah seni menanam tanaman tanpa menggunakan pot. Akar tanaman dibungkus dengan media tanam, biasanya berupa campuran tanah dan lumut, kemudian dibentuk menjadi bola inilah yang kemudian dikenal sebagai kokedama. Kata “koke” berarti lumut dan “dama” berarti bola dalam bahasa Jepang.

Dengan menggunakan sabut kelapa sebagai media tanam, Anda tidak hanya mendapatkan tanaman hias yang cantik, tetapi juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan.

Tag: , , , , ,

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *